Teknologi dan Adab
Teknologi…
baik atau buruk?? Adalah sebuah pertanyaan yang sebenarmya tidak seharusnya
kita tanyakan karena sebetulnya teknologi bukanlah objek yang bisa kita nilai
baik atau buruknya, karena sebenarnya teknologi itu sifatnya netral hanya saja
baik-buruknya tergantung kepada sang pengguna teknologi itu sendiri, jikalau
sang pengguna teknologo itu adalah orang yang buruk atau jahat maka teknologi
itu bisa saja disalahgunakan atas tujuan dan niat yang tidak baik dari sang
pengguna atau bisa juga sebaliknya jikalau teknologi itu digunakan oleh orang
yang baik maka teknologi itu akan digunakan sesuai dengan kegunaannya dan tidak
akan disalahgunakan.
Sebuah
contoh dari teknologi yang sangat umum dan sering digunakan oleh manusia pada
zaman ini adalah smartphone yang hampir semua orang miliki dan gunakan dan
masalah yang terjadi pada teknologi smartphone ini adalah pada penggunanya, ada
pengguna yang buruk dan ada juga yang baik. Pengguna yang buruk ialah yang
memanfaatkan teknologi ini untuk hal-hal yang tidak baik, maksiat, dan bahkan
pengguna yang buruk ini terlalaikan oleh smartphone ini karena tidak bisa
mengendalikan diri, tidak seperti pengguna yang baik yang dapat mengendalikan
diri dan memanfaatkan teknologi ini secara benar dan tidak berlebihan dan
menjadikan teknologi ini bermanfaat.
Di
dalam sejarah juga kita mengetahui bagaimana teknologi itu dapat berubah sesuai
dengan penggunanya, Pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 di Kota Hiroshima dan
Nagasaki, Jepang kedua kota tersebut di bom dengan bom nuklir oleh sekutu dan
menyebakan banyak sekali kerusakan dan ribuan nyawa melayang serta banyak efek negatif
daripada radiasi dari bom tersebut dan bom itu memiliki teknologi nuklir yang sebenarnya
bisa menjadi sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia bukan malah mematikan
manusia yaitu pembangkit listrik yang bertenaga nuklir. 2 hal yang berteknologi
sama namun dampak dari keduanya sangat berbeda dan hal ini disebabkan oleh
pengguna yang berbeda.
Nah…..
sekarang apa hubungannya teknologi dan adab, sebenarnya teknologi dan adab ini
sangat berhubungan dan hubungannya sangat berpengaruh pada dampak dari teknologi
tersebut, karena jikalau sang pengguna daripada teknologi tersebut memiliki adab
yang baik maka hal-hal buruk dari teknologi tidak akan tercipta. Karena adab
itu adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya dan jika kita menggunakan
teknologi itu dengan adab maka pasti kejadian seperti bom di Jepang tidak akan
terulang.
Seperti
yang dikatakan oleh al-Attas bahwa kekurangan kita ialah “loss of adab” yang
berarti kita telah kehilangan adab termasuk adab dalam menggunakan teknologi
karena jikalau kita tidak memiliki adab dalam menggunakan teknologi maka pasti
tekonologi itu akan selalu disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak memiliki
adab, Jadi disitulah hubungan antara teknologi dan adab.
0 komentar :
Posting Komentar